Farha (2021)

Farha adalah seorang gadis berusia 14 tahun yang tinggal di sebuah desa kecil di Palestina, tahun 1948. Gadis seusianya biasanya dinikahkan atau dipinang, namun Farha ingin melanjutkan pendidikannya meskipun ada tradisi dan pembatasan sekolah di desanya hanya untuk anak laki-laki. Tak terpisahkan dari sahabatnya, Farida, yang tinggal di kota namun menghabiskan akhir pekan di desa, Farha bermimpi untuk bisa bergabung dengannya di sebuah sekolah di kota. Kehidupan di desa terancam dan berubah secara agresif oleh bahaya yang mengancam. Tepat ketika ayah Farha akhirnya yakin dan impian Farha akhirnya menjadi kenyataan, bahaya semakin mendekat ke desa mereka. Ketika kekerasan meningkat, Farha secara brutal dipisahkan dari Farida. Terteror akan keselamatan putrinya dan takut akan nyawanya, ayah Farha mengurungnya di ruang penyimpanan makanan kecil yang tersembunyi di dekat rumah, dan berjanji untuk kembali. Tapi dia tidak pernah kembali. Selama beberapa hari berikutnya, Farha mengalami pengalaman yang mengubah hidupnya saat terkubur di ruang gelap yang sempit, satu-satunya penghubungnya dengan dunia luar adalah sebuah lubang kecil di dinding dan beberapa retakan di pintu kayu. Farha menyaksikan banyak peristiwa, di luar dan di dalam ruangan, memulai perjalanan transformasinya dan memaksanya untuk tumbuh dan meninggalkan masa kecilnya.